meraih sebilah rona pelangimu seperti menyeberangi lautan putih beku yang mengkristal, mengayuh dalam kobaran emosi.
aku tersulut panas bayangmu.
duhai rembulan, dalam setiap cekungmu tertawan bait-baitku untuk kau sisipkan dalam serangkai mimpi, sebuah penantian.
duhai rembulan, dalam setiap cekungmu tertawan bait-baitku untuk kau sisipkan dalam serangkai mimpi, sebuah penantian.
duhai gemintang, dalam setiap sudutmu terbuai harapku.
terlena.
bahasa yang tak bersuara terlahir.
bahasa yang tak bersuara terlahir.