13.2.13

Hari Ke-21: Cemburu

tubuh gontai mengeja langkah
seonggok hati terbalut amarah
meracau gagap pada cemburu buta
cintaku tak lagi terbaca

kumpulan nada minor
bernyanyi tanpa intonasi
bagai dengus gurun pasir
berbisik penuh desah

tersengal
rinduku dahaga
dikuras emosi
tanpa ampun

tatapmu melepasku kelana
tersisip hati yang ikut merana
lembayung senja memayungi
ada bayang yang kau amati

semburat jingga yang menggelora
pendarkan cemburu yang membara
maka kususun kata
meski kuucap dengan terbata

Tidak ada komentar:

Posting Komentar