8.12.13

Pelangi Malam

Konon, sepi itu membunuh, menghimpit paru-parumu terlalu kencang, sampai kau lupa bagaimana caranya bernafas.

Konon, harapan dan mimpi yang dipunyai setiap manusia itu kadang menyakiti dirinya sendiri.

Ada yang mengejar dan mewujudkannya.

Ada yang mundur dan membuangnya.

Ada pula yang diam dan hanya menyimpannya sepanjang sisa hidupnya.

Katanya, jangan pernah mengharapkan sesuatu yang tidak pernah bisa kamu berikan kepada orang lain.

Seperti berharap melihat pelangi di malam hari.

Meski hujan sore yang berganti senja.

Mengadu pada bintang.

Meski rintikannya tersirat rindu.

Ah, mulutku terlalu pahit untuk berkata yang manis-manis, mungkin sudah terlalu lama menyecap pahitnya rasa.

katakan ini kacau, karena aku memang sedang meracau

2 komentar: